Sistem
informasi psikologi
Dimulai
dari definisi mengenai sistem, sistem itu sendiri definisinya adalah kumpulan
elemen yang terintegrasi dan interaksi untuk mencapai tujuan tertentu. Tentunya,
di dalam suatu sistem merupakan suatu interaksi antara perangkat keras dan
perangkat lunak. Selain itu pengertian sistem merupakan manajerial dari sebuah
organisasi yang mengatur dan menjalankan roda organisasi agar tercipta
keteraturan dan menghindarkan dari bentrok antar elemen-elemen di dalam sistem tersebut.
Sistem
memiliki karakteristik diantaranya :
1. Komponen
(elemen)
Komponen
dari suatu sistem disebut juga dengan subsistem, subsistem itu merupakan suatu sistem
dimana ia memiliki fungsi tersendiri namun terintegrasi dengan sistem lain.
2. Boundary
Batasan
sistem satu dengan sistem yang lainnya dengan lingkungan luar.
3. Environtment
Segala
sesuatu yang berada diluar sistem namun mempengaruhi sistem operasi.
4. Interface
Merupakan
penghubung antara subsistem satu dengan subsistem lainnya.
5. Input
Merupakan
data yang dimasukan ke dalam proses sistem (data masukan).
6. Output
Merupakan
data keluaran dalam proses sistem.
7. Sasaran
sistem
Sasaran
yang ingin dicapai atau dituju suatu sistem.
Sistem
diklarifikasikan ke dalam beberapa jenis :
1. Sistem
abstrak
Sistem
yang berisi abstrak atau suatu konsep.
Contoh
: sistem teologi
2. Sistem
fisik
Sistem
yang dapat dilihat secara fisik.
Contoh
: sistem komputer
3. Sistem
deterministik
Sistem
yang dapat diprediksi secara tepat.
Contoh
: Program komputer
4. Sistem
probabilistik
Suatu
unsur yang tidak dapat diramalkan secara pasti.
Contoh
: arisan
5. Sistem
tertutup
Suatu
sistem mandiri, suatu sistem yang tidak dipengaruhi oleh lingkungan.
6. Sistem
terbuka
Suatu
sistem yang berhubungan dengan lingkungan dan dapat dipengaruhi oleh
lingkungan.
7. Sistem
alamiah
Suatu
yang terjadi oleh buatan manusia.
8. Sistem
buatan manusia
Sistem
yang dibuat oleh manusia.
Sistem yang baik
haruslah memiliki pengendalian system dan diwujudkan dengan menggunakan umpan
balik (feedback) maka akan terwujud suatu sistem yang berjalan dengan lancar.
Informasi merupakan
suatu kumpulan pesan yang memiliki makna yang kemudian diolah untuk dasar
pengambilan keputusan. Namun demikian, suatu informasi harus ditempatkan pada
konteks permasalahan sesuai tujuannya agar tidak ada kerancuan dalam pengolahan
informasi.
Informasi memiliki
karakteristik diantaranya adalah relevan, tepat waktu, akurat, mengurangi
ketidakpastian, dan mengandung elemen yang baru. Adapun beberapa metode yang
dapat digunakan untuk mendapatkan informasi:
1.
Wawancara
2.
Observasi
3.
Perkiraan koresponden
4.
Daftar pertanyaan
Dapat disimpulkan dari pengertian diatas. Di dalam
sistem informasi terdapat satu proses yaitu input-proses-input.
Psikologi
merupakan ilmu yang mempelajari kejiwaan seseorang. Dimana yang menjadi
objeknya adalah manusia, yang dilihat adalah tingkah laku manusia itu sendiri. Hal
tersebut dapat dilihat dengan adanya beberapa aliran dalam psikologi. Salah satu
adalah psikoanalisa yang membahas tentang alam bawah sadar manusia. Manusia itu
sendiri memiliki 3 struktur kepribadian yaitu id, ego dan superego. Namun ada
juga aliran behavioristik, humanistik.
Dapat
simpulkan bahwa system informasi psikologi merupakan Ilmu yang menghubungkan
antara ilmu psikologi dalam kaitannya dengan penggunaan sistem informasi dalam
psikologi. Yaitu menggunakan pengaplikasian komputer.
Sumber :
-
Basuki,
H. (2008). Pikologi Umum.Jakarta. Gunadarma.
yang diakses tanggal 24 september
2014 jam 21.57 WIB.